Selasa, 19 Maret 2013

Lampu Hiasan

»»  READMORE...

Jual udang galah dan nila

 



memperkenalkan produk saya kepada para pembaca sekalian.
Diharapkan dengan ini kita dapat saling menguntungkan dan menambah relasi yang baik.
Bagi para pembaca yang mempunyai usaha Restaurant, Suplier , dan usaha kuliner lainnya, saya menawarkan Udang Galah & nila berkualitas super, fress, langsung dari tambak saya….











Harga  Udang Rp.73.000/kg  
(harga dapat berubah sewaktu – waktu sesuai pasar)
Silahkan pesan disini  andreyibenxs@yahoo.co.id
dikenakan biaya pengiriman sesuai jarak tempuh.

Saya tawarkan juga take over tambak
jangka waktu 4 tahun bisa diperpanjang yang permeternya hanya Rp.2000
 tambak ini milik kas desa yang disewakan untuk masyarakat
terdapat pula kelompok budi daya tambak di lingkungan ini
Rp 12 juta saja / 4 tahun.
lokasi yogyakarta
sudah berisi udang galah yang siap panen 2 bulan lagi. 
berminat hub : andreyibenxs@yahoo.co.id
»»  READMORE...

Sabtu, 16 Maret 2013

Lampu Hiasan Dari Botol




Lampu hiasan dari botol




Salam

Para pembaca yang budiman dalam kesempatan kali ini saya akan membagi sedikit tips dan trik kepada para pembaca sekalian.

Apakah anda mempunyai banyak sampah botol yang tidak dipergunakan ?

Untuk mengurangi jumlah sampah yang menumpuk di Indonesia ini, mari kita sedikit mendongkrak kreatifitas kita untuk mengunakan sampah – sampah supaya berguna.




Cara membuatnya sangatlah simple :

Bahan – bahan :
-       botol bekas
-       lampu & kabel
-       bor
-       mata bor khusus untuk kaca



cara membuat :

1.     buat lubang dengan bor di bagian paling bawah, dalam proses ini perhatikan bagian yang akan dilubang, gunakan pengaman, beri sedikit air pada permukaan hati – hati karna botol bisa pecah.
2.     bersihkan botol dalam dan luar, bisa menggunakan pasir untuk bagian dalam botol
3.     masukkan lampu dan sambungkan dengan aliran listrik
4.     selesai.




Percobaan ini kami praktekan sendiri, dan bagi pembaca yang ingin memiliki hiasan seperti ini tetapi tidak punya waktu atau alat bisa pesan kepada kami, untuk jumlah kuota besar atau kecil.

Selain untuk hiasan kamar hiasan ini berguna juga untuk hiasan yang lainnya, seperti café, bar dan sebagainya, tersedi juga dalam tipe – tipe bentuk botol seperi jack daniels,civas regal,wine,sampagne dsb.










Bagi yang minat dan serius silahkan pesan
di sini : ibenkx@ymail.com
HP : 085815712315
Terima kasih.



»»  READMORE...

Kamis, 14 Maret 2013

Politik Ketuhanan Dari Ki Sabda Langit

Semoga mengispirasi pembaca sekalian...

KETIKA AGAMA BERPOLITIK KETUHANAN
Berikut ini terjadi dialog antara Guru Sejati vs Panca Indera tentang hakekat beragama, dan politik ketuhanan. Dialog ini dapat terjadi kapan saja, di mana saja, pada setiap pribadi tanpa sadar maupun benar-benar disadari. Dari hasil dialog berikut, kami tidak akan mencari siapa pemenangnya, karena hal itu tidaklah penting. Yang lebih utama adalah bagaimana kita belajar berdialog dengan tema yang sangat sensitif dan krussial. Siapapun bila sering melakukan dialog dengan diri sendiri (kontemplasi) paling tidak akan mendapat hasil minimal berupa mental yang lebih matang dan emosi yang lebih stabil. Maka semakin sering kita melakukan kontemplasi terutama hal-hal yang sangat kontradiktif akan membawa sikap mental kita lebih arif dan bijak dalam memahami dan memandang kehidupan yang teramat kompleks ini.
A : Panca Indera
B : Guru Sejati
A : menurutku agama adalah jalan kebenaran.

B : menurutku agama adalah jalan menggapai kebaikan, kearifan, dan kebijaksanaan dalam hidup.

A : berarti kebenaran menjadi tidak penting ?

B : memang apa pentingnya berbicara kebenaran, jika hasilnya membuat kerusakan bumi dan bencana kemanusiaan ? Jika kita bicara kebenaran, terlalu repot melakukan verifikasi kebenaran itu sendiri. Sebab kebenaran bukan hanya sekedar jargon, omonge, jarene, kata ini dan kata itu. Tapi buktikan sendiri. Kebenaran bukan ada dalam kulit yg penuh keberagaman. Itulah sebabnya, anda baru menyaksikan kebenaran dengan mudahnya pada saat memasuki dimensi HAKEKAT. Hakekat, adalah nilai yg merambah universalitas universe, dapat dirasakan oleh seluruh makhluk, oleh manusia segala macam bangsa, suku, dan semua umat berbagai agama. Jika hanya dirasakan oleh salah satu suku, ras, agama, golongan, hal itu belumlah merupakan nilai hakekat. Artinya, nilai-nilai masih terkait dengan cara pandang subyektif, dan kepentingan pribadi.

A : contohnya ?

B : gula pasir itu manis, merupakan sesuatu yg pasti, dan lidah semua org bisa merasakan bahwa gula itu manis. Gula adalah unsur ragawi atau “kulit” (sembah raga), sementara rasa manis adalah hakekatnya (sembah rasa). Nah, rasa manis tidak hanya dimiliki oleh gula pasir, ada gula jawa, gula merah, gula aren, gula-gula, sakarin, madu, sari bunga, getah pohon, jagung, sari buah, dan sebagainya. Itulah agama atau keyakinan, yang sepadan dengan berbagai materi yg manis tersebut. Anda ingin merasakan rasa manis, anda bebas memilih mau pake gula merah, gula pasir, gula aren, sakarin atau pemanis buatan, sari buah, madu, jagung (tropicana), atau yg lainnya semua terserah pilihan anda, mana yang paling anda sukai dan pas dengan selera lidah anda. Nah…apa yg terjadi dengan umat beragama di dunia ini ? Yaitu tadi…berebut saling mengklaim bahwa rasa manis hanya bersumber dari gula pasir, umat yg lain bilang salah itu keliru dan sesat, karena yang bener sumber rasa manis adalah berasal dari sakarin. Hahaha….seperti org buta yg pegang gajah. Tapi orang buta tersebut suka menuduh org lain sebagai org buta yg pegang gajah.

A : loh..bukankah agama mempunyai misi menyebarkan kebenaran di muka bumi..?!

B : wahh, daya pikir rasio anda kok terbatas banget ya. Kok ramudheng-mudheng to !. Yah..begitulah misi agama, bahkan banyak agama misinya ya demikian itu…menyebar dan mengkampanyekan kebenaran, tapi itu tidak menjamin dunia ini tenteram dan damai ?

A : loh kok kontradiksi dengan misinya ?

B : sudah jelaskan … apa hasilnya? masing-masing agama saling berebut dirinyalah yg paling bener, bahkan terkesan memaksakan diri mbener-benerke ajarane dewe-dewe !

A : tapi bukankah hanya ada satu agama yg benar ?!

B : semua agama bisa mengklaim demikian, dirinyalah yg paling benar.

A : ahh…jadi bingung saya !

B : agar tidak bikin bingung, … hormati saja agama yg menebarkan kebaikan. Bukan agama yg cari benere dewe !

A : agama yg menebarkan kebaikan belum tentu benar !

B : juga belum tentu TIDAK benar !

A : lantas bagaimana kita harus mensikapi agama supaya lebih arif dan bijak ??

B : agama hanya perlu keyakinan anda !

A : berarti saya cukup yakin saja ?

B : semua agama hanya berdasarkan keyakinan. Rasakan saja…jangan pake nalar, agama yg paling pas dengan jiwa dan membuat nurani anda tenteram.

A : tidak semua agama hanya berdasarkan keyakinan saja, artinya, agama atas dasar kebenaran !

B : mana buktinya ?!

A : agamaku !

B : itulah contoh orang yg barusan kita bahas, merasa diri paling bener !

A : lalu bagaimana idealnya sikap saya terhadap agama saya ?

B : saya ulangi, cukup dengan yakin, dan jadilah orang yg bijak dan arif kepada siapa saja, jangan menyakiti hati dan mencelakai orang lain, dan seluruh makhluk. Tak usah membeda-bedakan apa agama yg dianutnya. Lihat saja perbuatannya yg bisa anda lihat. Jangan menebak-nebak isi hatinya untuk memvonis apakah seseorang baik atau buruk. Anda menebak hati sedndiri saja susahnya bukan main, apalagi menebak hati org lain !

A : kan… seseorang yg tidak punya agama dinamakan kafir, orang kafir pasti celaka hidupnya dan masuk neraka.

B : binatang dan tumbuhan adalah “makhluk” hidup, mereka kafir semua, tetapi hidupnya bukan hanya mendapatkan berkah ilahi, justru lebih mulia menjadi berkah bagi alam semesta termasuk berkah bagi manusia !

A : hmmm…??

B : mereka itulah “umat” yg paling taat pada perintah tuhan, paling setia pada kodrat alam, paling patuh terhadap rumus-rumus alam semesta. Mereka tak pernah menganiaya manusia dan lingkungan alamnya. Tidak seperti manusia.

A : lalu…?

B : saya balik tanya… lebih tepat mana, agama yg menyiarkan kebenaran, atau agama yg menyiarkan kebaikan, bagaimana manusia harus berperilaku baik..?

A : ya jelas…agama yg menyiarkan kebenaran.

B : berarti anda terlalu telmi (telat mikir) atas apa yg dibahas di atas. Carilah agama yg paling ikhlas dan jujur !!

A : bagaimana agama yg ikhlas dan jujur ?

B : Agama yg paling ikhlas adalah agama yang hanya mengajak seluruh manusia berbuat arif dan bijak, berperilaku terpuji dan budi pekertinya luhur (akhlakul karim) tanpa perlu mengajak-ajak, bahkan setengah memaksa orang lain utk bergabung ke dalam institusi agama tersebut. Mau bergabung silahkan mau enggak juga enggak apa-apa. Itulah agama paling ikhlas dan fairplay (jujur).

A : kalau agama yg selalu berusaha mencari pengikut yg sebanyaknya ?

B : itu tak ubahnya “agama” PARPOL. Kegiatannya adalah agitasi, propaganda, kampanye, dirinyalah partai yg paling baik dan benar. Diam-diam institusi agama sudah berubah misi menjadi institusi politik. Mencari pengikut sebanyaknya supaya menjadi kuat dan semakin kuat untuk menyerang dan melawan hantaman musuh.

A : kalau nggak ada musuh ?

B : ya..dibuatlah musuh imajiner, musuh yg dibuat-buat dan diada-ada.

A : kan musuh agama biasanya agama lainnya.

B : itu merupakan kecurigaan anda pribadi, bahkan rasa curiga anda akan meretas kecurigaan umat lain pada anda, begitulah kecurigaan dan sentimen antar agama sudah menjadi “lingkaran iblis” yg sulit dimusnahkan. Jadinya kerjaan umat hanyalah saling curiga-mencurigai. Bahkan di antara umat dalam satu agama pun terjadi perilaku saling mencurigai. Agama menjadi bahan peledak yg setiap saat akan menghancurkan bumi, alias membuat “kiamat” planet bumi ini. Tak ubahnya agama lah yg menciptakan “neraka” bagi manusia.

A : kenapa bisa begitu ?

B : karena agama keluar dari misi sucinya, yakni menebarkan kedamaian, ketentraman dan kebaikan bagi alam semesta seisinya. Agama juga lebih mengutamakan kampanye dirinyalah yg paling benar.

A : apa salahnya ?

B : salahnya, bukankah kebenaran itu perlu kepastian, seperti ilmu pasti, dan berbagai disiplin ilmu pengetahuan, teknologi dan sains. Itu barulah kebenaran pasti, yg real. Sementara agama merupakan sistem kepercayaan, atau keyakinan.

A : lho…dalam ajaran agama kan ada beberapa kejadian dan sinyalemen atau gejala akan suatu kebenaran dalam realitas alam semesta.

B : sejak abad keberapa kitab-kitab suci semua agama itu ada ? umurnya masih muda bukan ? sementara itu manusia sudah ada sejak (paling tidak) 2 juta tahun silam. Bumi ini ada sejak bermilyar tahun silam. Sebelum agama-agama dengan kitab-sucinya ada, manusia pun telah menemukan berbagai kebenaran tak terbantahkan dalam menjalani kehidupan. Itu juga karena welas asih dan keadilan tuhan. Isi ajaran agama tidak termasuk kebenaran pasti, tetapi berisi ajaran kebaikan, semacam aksioma yang runut dan logis. Namun bisa ditafsirkan dengan multi interpretasi sesuai kepentingan dan kemauan pembacanya. Maka dikatakan kitab itu fleksibel sesuai perkembangan zaman. Ini pengertian yg bias sekali. Alias, isi kitab selamanya tak akan pernah bertentangan dengan penafsiran manusia. Karena sadar atau tidak manusialah yg selalu berusaha (baca; memaksakan diri) utk menundukkan pola pikir dan persepsinya sendiri agar sesuai dengan isi kitab. Itulah kebiasaan manusia selama ini, membiarkan kesadaran dirinya di dalam sangkar emas. Sementara agama banyak mengajarkan ttg kegaiban, lalu manusia buru-buru menyimpulkan bahwa akal manusia sangat terbatas utk memahami kegaiban. Bagi saya kegaiban itu sangat masuk akal, jika tak masuk akal berarti belum tahu rumus-rumus yg berlaku di alam gaib. Jika mengandalkan isi kitab pun kenyataannya sudah mengalami perluasan dan penyempitan makna setelah ditranslate ke dalam berbagai bahasa oleh banyak orang yg memiliki penafsiran beragam corak dan warnanya.

A : apa buktinya … ?

B : lihat saja, begitu banyaknya aliran dan faham dalam satu agama saja. Tidak hanya puluhan bahkan ratusan jumlahnya. Semua itu sudah menjadi hukum alam, bahwa aliran dan faham (mazab) akan selalu bermunculan dan kian banyak seiring perjalanan waktu, sesuai dengan kompleksitas rasio manusia, dan daya nalar yg menimbulkan persepsi dan penafsiran beragam. Apa jadinya kalau mereka saling mengklaim dirinya paling benar ?

A : yaaah…berebut kebenaran atau golek benere dewe. Yang menimbulkan perpecahan, perselisihan, permusuhan, saling curiga, saling menjatuhkan, saling bunuh, saling fitnah.
B : akar segala macam fragmentasi dan kehancuran di dalam satu agama, tidak lain disebabkan oleh penafsiran, persepsi dan pemahaman setiap individu, pengikutnya, dan akhirnya menjadi kelompok besar yg siap bersimbah darah demi kesadaran palsunya.

A : hmmmm…jadi..? agar supaya agama turut andil menciptakan ketenangan batin, ketentraman, dan kaedamaian dunia ini, idealnya tak usah menekankan akan kebenaran dirinya, tetapi lebih mengutamakan kampanye untuk selalu berbuat baik kepada seluruh makhluk. Nah kebaikan kan relatif, masing2 org punya penafsiran pula yg berbeda-beda akan nilai kebaikan itu… ? apa patokannya ? sama saja kan…harus kembali “pemurnian diri” ke kitab dan sunah thok thil. Makin bingung saya !

B : pandangan itu terlalu menyempitkan realitas kemahaluasan hakekat tuhan Yang Mahaluas tiada batas. Idealnya, suatu perbuatan barulah menjadi kebaikan, dengan syarat, tidak menerjang kodrat universe. Kodrat alam semesta. Nilai yang paling universal dan tidak menabrak kodrat alam, adalah setiap perbuatan yang kita lakukan selalu didasari dengan rasa KASIH SAYANG yg tiada bertepi, rasa welas-asih kadya samudra tanpa tepi, welas tanpa alis, kasih sayang yg TULUS, tanpa pamrih. Kecuali berharap saling memberi dan menerima kasih sayang kepada dan dari seluruh makhluk dalam jagad raya ini.

Sumber : http://sabdalangit.wordpress.com
»»  READMORE...

Adaptasi Ibadah Agama

-->
Salam

Dalam kesempata ini saya ingin berbagi pengalaman dan perjalanan hidup saya kepada para pembaca sekalian, yang saya harapkan tentunya dapat menambah wawasan dan manfaat bagi para pembaca sekalian.
Saya adalah seorang pemuda yang bekerja di salah satu perusahaan kapal pesiar di eropa, nah tentunya kan saya keliling dunia gratis, hehe….sudah keliling dunia gratis masih dapat gaji pula, tentunya saya sangat bersyukur, dalam perjalanan ibadah saya sebagai seseorang yang menganut agama tentunya tidaklah mudah beradaptasi di Negara lain, dalam kasus ini saya beragama islam, kita ambil saja contoh disaat dalam cruise atau berlayar kapal kadang berda dalam keadaan yang tak tentu, tidak tau mana utara, selatan,timur barat, lebih sulit lagi tentang waktu karana berpindah dari Negara ke Negara lain yang mengalami pergeseran waktu berbeda karna berganti Negara setiap harinya, untuk yang Bergama islam seperti saya, yang diwajibkan untuk sholat tentunya sulit kapan wktu yang benar untuk beribadah.

Temen temen satu Negara sependapat bilang “ sumua itu tergantung niatnya, kamu gak perlu kwatir itu urusan tuhan ”  ya q sependapat dengan mereka masalah ibadah kita diterima atau tidak, benar tidak itu urusan tuhan, hanya dia yang maha mengetahui.

Nah dalam kasus ini saya akan bertnya kepada para pembaca, pernahkan anda pergi ke norwaegia? Atau anda berencana pergi ke Negara tersebut? Negara yang mempunyai pemandangan spektakuler yang hanya saya temui selama di hidup saya ini merupakn Negara beriklim sangat dingin,dingin yang belum pernah aku jumpai selama hidup di Negara Indonesia, bersalju dan mempunyai letak geografis yang mendekati kutub bumi.



Lalau apa permasalahannya ?

Saat itu adalah bulan suci ramadhan yang mewajibkan umat muslim untuk berpuasa, akan tetapi beribadah puasa disini itu tidaklah mudah karna  dalam satu hari hampir waktunya seperti siang…jadi dalam sehari Negara ini hanya mengalami malam sekitar 2 samapi 3 jam saja. 
Lalu muncul pertanyaan lagi dari saya bagaimana orang muslim yang hidup di Norway dengan keadaan seperti ini, adaptasi apakah yang mereka lakukan untuk dapat bertahan. Walaupun mayoritas di Negara ini non muslim mungkin ada sebagian kecil dari mereka yang islam.

Para sahabat saya sepakat untuk mengikuti aturan yang ada dalam Indonesia antara saur subuh jam 3 sampai buka puasa jam 6 malam termasuk saya juga walaupun gak penuh full satu bulan, hehe ….dan ada juga yang mengikuti aturan terbit hingga terbenamnya matahari.

Melihat dari pengertian puasa adalah menahan diri dari makan,minum dan segala yang menbatalkannya dimulai dari matahari terbit sampai matahari terbenam/tenggelam.lantas saya beropini dalam hati sambil merenung, jika memang pengertian puasa seperti itu maka haruslah kita melaksanaknnya, lalu saya berangan – angan  “tidak makan,minum, bisa dikatakan dalam 24jam dikurangin waktu tenggelamnya matahari sekitar 3jaman 24 -3 = 21jam, jadi saya harus menahan diri selama kurang lebih 21 jam, lalu buka puasa…dan saur antara 3 jaman. Masak sih saya harus makan terus memanfaatkan waktu yang ada makan terus 3 jam non stop, ya bisa – bisa meledak perutku…!!!hahahaha”
Itu baru satu hari low…kalau satu bulan?!!!

Kembali lagi dengan kata – kata “NIAT” saya berpendapat puasa adalah bentuk ibadah menahan diri, ada yang beropini puasa itu juga ga harus ga makan ga minum koq, kamu hanya makan nasi putih aja sama minum air putih saja kalau kamu niatnya puasa juga itu suatu ibadah, kamu ga makan asin kamu niatkan puasa itu juga ibadah, semakin berat tantangannya maka semakin besar manfaat yang kita terima,karna dari dasarnya memang ibadah menahan diri.namun dalam hal ini puasa wajib bukan sunah.

Lalu saya bertanya – Tanya dalam hati dan bagi para pembacayang budiman, silahkan anda menjawab jikalau anda ingin sedikit berbagi ilmu kepada saya, tentu saja saya akan sangat senang dan berterima kasih sekalikalau pembaca mau sedikit berbagi ilmu kepada saya yang masih bodoh ini.

“apakah ibadah dalam agama islam hanya di khususkan untuk  daerah Nabi.muhamad saw dan jatuhnya wahyu / al – quran seperti Negara tropis,sub tropis layaknya arab dan indonesia?”

“Bagaimana peraturan di daerah seperti kasusnya yang tertulis disini ? apakah terdapat ayat – ayat kushus mengenai hal ini dalam al – quran/ as – sunah ?

dalam agama islam memakai gamis/baju arab/jubbah, yang saya dengar adalah hukumannya sunah, di lakukan kita dapat pahala kita gak lakukan juga gak apa – apa. Dan di Indonesia banyak orang yang  beragama islam yang memakai pakaian ini juga , sebagai contoh para kyai, ulama – ulama dsb.
Saya membayangkan kalau mereka mereka ini hidup di Negara dingin seperti ini apa yang kan terjadi ?!! kita lihat saja baju arab seperti itu tipis dan longgar kayak saringan tahu. Apa yang akan yang terjadi yha ?!!
Ibaratkan masyarakt norwegia memakai baju seperti baju arab yang tipis sedangkan negarnya sangat dingin, mungkin mereka akan punah dari peradaban. Bisa saya bilang masyarakat Indonesia beruntung karna letak Negara yang memungkinkang memkai pakaian seperti itu.Tapi terserah individu toh itu katanya sunnah….sesuaikan dengan lingkungannya.


Salam
»»  READMORE...

Kamis, 07 Maret 2013

Keberagaman Antar Agama

 Asalamualaikum wr.wb....
Salam sejahtera bagi kita semua...
Om swastyastu....
Salam Omituhud...
dan Salam untuk yang lainnya...

Dalam kesempatan kali ini saya akan berbagi sedikit pendapat sekiranya dapat sekedar berbagi pengetahuan, jika dalam tulisan ini terdapat kata - kata yang kurang berkenan para saudara tentang pendapat saya meminta permohonan maaf yang sebesar besarnya dan sebenarnya saya tidak memngingankannya juga. Mari kita isi perbedaan ini sebagai pemersatu yang saling mengindahkan dan menambah kerukunan bagi kita semua.
 
bagroud saya sendiri adalah seorang muslim jadi disini saya dominan mengetahui agama yang saya anut dari pada agama yang lainnya, tetapi saya akan bersifat universal dalam kesempatan kali ini, jadi bisa di ibaratkan/umpamakan saya memeluk semua agama pada kesempatan ini.

Para pembaca sekalian pasti tau tentang almarhum presiden gus dur yang telah wafat, dari pemimpin kita satu ini ada yang sangat menarik perhatian saya dari karya beliau yaitu yg kita kenal Sholawat gusdur syi'ir tanpo waton, sholawat adalah bahasa arab yang berarti do'a,ibadah,rahmat tuhan, berkah. atau dongo(jawa), Pray(inggris). dari kata - kata tersebut saya melihat kata - kata sbb :

Duh bala kanca pria wanita
Ojo mung ngaji syari’at blaka
Gur pinter dongeng ,nulis lan maca 
Tembe mburine bakal sengsara
         Akeh kang apal qur’an hadist’e
     Seneng ngafirke marang liyane
     Kafire dewe ga’ digatekke
     Yen isih kotor ati akale

sumber: http://nurhamim86.blogspot.com

ada kata-kata yang sengaja saya garis bawahi diatas yang artinya
 " jangan hanya mengkaji syari'at....sukanya mengkafirkan yang lain , kafirnya sendiri tidak diperhatikan "

tentu saja mempunyai pesan moral terhadap kita semua, dan setelah itu saya berpendapat mengapa gus dur membenarkan semua agama walaupun dia orang penting di NU organisasi besar agama islam, dia juga berjasa mengesahkan agama lain, dari baground pendidikan dia dapat menguasai berbagai bahasa asing, mendapatkan banyak penghargaan,gelar doktor dari berbagai negara pula, saya yakin beliau lebih pandai dan cerdas dari pada saya yang goblok ini. akan tetapi penbenaran semua agama yang dilakukan beliau dianggap salah terhadap bebrapa golongan yang saya jumpai di internet. toh itu juga pendapat maka saya akan hargai.

Sa'at saya masih remaja banyak pertanya'an yang belum terjawab dan sangat menganjal dalam hidup saya, membuat keyakinan saya diuji saya pernah tanya jawab dengan seseorang saya memanggilnya "Bang Ali"yang kemudian mengubah mainside saya, akan tetapi sampai sekarang pun belum ada yang bisa menjawab, jikalau ada para pembaca bersedia menjawab saya akan sangat berterima kasih.

statement yang sama dikeluarkan Para Kyai yang saya temui, Teman, dan adik kandung saya juga berkata seperti ini:
kita ibaratkan mereka A dan saya B
.dan saya pada waktu itu bersifat Universal/menganut semua agama walaupun saya islam.

A  : Agama islam itu adalah Agama yang paling benar dan semua yang beragam islam akan masuk surga sekecil apapun keyakinan mereka bermodalkan Syahadat(Kesaksian) saja. berbeda dengan agama selain islam yaitu orang kafir, mereka akan masuk neraka,karna sudah dijelaskan dan tertulis dalam al-quran ( Kitab Islam ).

B  : ya itu kan menurut islam, kitab dan ajarannya to mas. kalo menurut q agamaku bener selain agamaku masuk neraka, hehe

A  : ooo....brati kamu meragukan agamu dewe le....le...(agamamu sendiri)

B  : sebentar to...aku kan gak bilang begitu pak yai...cuma pada sa'at ini saya beragama selain islam, ibaratkan saja boleh to sayang...!

A  : Ngapain kayak gitu?!! seseungguhnya agama yang haq dan benar itu adalah islam udah ada di ayat, kurang kerja'an!!

B  : Sekarang aku mau tanya sama kamu, kalau jawaban kamu bisa pas dan klop sama atiku kamu suruh aku nyemplung sumur aku langsung nyemplung..!!!kamu bilang agama islam itu paling bener to ?!!! yang lainnya islam kafir to ?!!

A  : ho'o..la pie? ( iya, lantas gmn )

B  : Sekarang jawab , kita beragama islam karna  pemerintahan terakhir nabi muhamad s.a.w menurut ajaran islam. aku tanya karo koe !! ( q tanya sama kamu )
apakah nabi masuk neraka ?

A  : Ya ngak to...edan kamu

B  :  sebelum nabi muhamad seperti ismail,ibrahim,musa,isa apakah mereka beragama islam ?

A : ngak

B  :mereka ada sebelum islam ada, Apakah mereka Sholat, puasa?

A  : ya ngak berarti

B : Apakah mereka kafir? apakah mereka masuk neraka ? katamu nabi gak masuk neraka sayang!

A  : ya beda to, orang mereka nabi koq. nabi itu orang pilihan. makannya kamu itu banyak baca alquran biar tau.koplak!!!

B  : oooo beda padahal mereka bukan islam

A  : iyo kang masss

B  : Bagaimana dengan  saudara kita yang hidup di pedalaman - pedalaman, pernah lihat TV etnic runway ngak ? lo ngak brati kamu manusia purba , hehe!! jangankan agama, mereka berpakaian aja belum, belum bisa baca, tulis apalagi tau tentang agama, mereka belum tau agama , belum tau islam , kristen,hindu, katolik,budha dll. apakah mereka kafir ?!! masuk neraka bro ?!!
lalu bagaimana dengan orang yang bisu, tuli, dan buta dari lahir, dia tidak dapat mendengar, membaca, dan mengucap dan tentunya dari lahir tidak akan bisa mendengar apa itu agama, apa itu sahadat,apa itu sholat dsb.


A  : ya itu hanya tuhan yang tau, makanya kita harus besyukur kepada Allah karna kita terlahir dengan keadaan Islam

B  : Beruntung ? berari Tuhan gak Adil dong,!!! meberikan keberuntungan hanya untuk yang beragama islam, la bagaimana nasib orang yang belum tau agama sama sekali kayak mereka?!! mau dimasukin neraka ?!! wah ga adil banged, bukankah tuhan itu segala maha, maha adil. bukankah kita dilahirkan dalam keadaan yang sama, suci, ga punya dosa, mungil, unyu -unyu layaknya baby diseluruh dunia. jawaban kamu ga klop dengan hati nuraniku, nyemplung sumur sendiri sana.!!hehe

A  : ya kalo itu hanya Tuhan yang tau, aku gak tau, itu urusan tuhan

B  : maknya to..kalau kamu gak tau , itu urusan tuhan, jangan sok tau tentang benar dan salah, hanya tuhan yang berhak menilai itu benar salah, itu kehendak tuhan to ? kamu gak berhak ngejudge salah dan benar pada suatu agama. kita yang sama - sama gak tahu masih tau kulit...cangkang, sepet, untuk menuju isi dibutuhkan suatu pengorbanan dan kerja keras yang hebat. sama - sama tau kulit kayak kita itu masih berarti masih goblok dalam urusan agama.

A  :  La trus gmn ?

B  :  ya hilangkan rasa paling benarmu itu, karna itu menyesatkan sayang, kamu tau to sekarang kenapa teroris yang make jubah sama berjenggot itu berbuat keji layaknya binatang ato apalah , untuk menuntut suatu ilmu kta harus terbuka dengan segala pendapat atau ilmu yang masuk dalam diri kita, kita harus hormati, jangan langsung berpendapat syiriklah, bid ah lah. yang baik diambil yang jelek jangan, q yakin di hati nuranimu paling dalam sekarang bertanya - tanya juaga.

A  : lantas kamu tau jawabanya ?

B  : saya tidak tahu, kita itu masih kulit, masih cangkang, tapi aku yakin sesorang sudah mengetahui jawabnnya tapi q belum bertemu dengan dia. itulah pencarian sejati diri kita, tujuan hidup kita,sejatinya hidup hanya saja untuk menuju itu sangat tidak mudah itu menurut pendapat saya, versi saya, kalau kmu beda ya itu hak kamu.

A  : trus apa yg harus q lakukan.

B  : kalau kamu tertarik ya kamu cari trus lo dah daper jawabannya jangan lupa kasih tau ke aku, semantara untuk ini saya hanya bisa menasehati, silahkan kamu beribadah menurut keyakinan kamu, kamu sama aku sama-sama islam to ?!! brati kita sholat, puasa,zakat,sembahyang,pray dsb seperti ajaran kita, dan menghormati agama yang ada diseluruh muka bumi ini. maka dengan itu kedamaian antar agama akan tercipta.

A  : koq sembahyang ? sembahyang itu apa ?

B  : apa bedanya tuhan,allah,alloh,god,sang hyang widi, budha...itu cuma bahasa sama halnya sembahyang dari bahasa sang sekerta, dungo jawa, do'a indonesia, sholat arab, pray inggris, lak sama saja to bro ?!!

A  : iya sich cuma gak klop aja sama aku.

B  : makanya to jangan banyak makan cangkang kamu, cacingan ntar, hahahaha


إِنَّ الَّذِينَ آمَنُواْ وَالَّذِينَ هَادُواْ وَالنَّصَارَى وَالصَّابِئِينَ مَنْ آمَنَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَعَمِلَ صَالِحاً فَلَهُمْ أَجْرُهُمْ عِندَ رَبِّهِمْ وَلاَ خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلاَ هُمْ يَحْزَنُونَ

Sesungguhnya orang-orang mu’min, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang shabiin , siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah , hari kemudian dan beramal saleh , mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran kepada mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.Al-Baqarah (2) : 62


Demikian perbincangan saya dengan para sahabat saya , yang tentunya saya tampilkan dengan bahasa agak humor sedikit, bagi para pebaca yang sudah mengetahui jawabannya mohon sekirannya sedikit membagi info kepada saya yang bodoh ini. semua komentar yang masuk akan saya lindungi dan saya hormati, kalau bisa jawaban yang bersifat universal, jikalau jawaban berdasarkan ajaran agama,kitabpun saya terima dengan lapang dada dan senang.terima kasih

Salam cinta
















»»  READMORE...